Tulang Bawang – Tim SAR Gabungan Hentikan Pencarian Acep dan Dilanjutkan Pemantauan pada Sabtu (02/01) sore hari.
Pencarian Acep (20) oleh tim SAR gabungan memasuki hari ke- 7 Pencarian pada hari ini dilakukan dengan penyisiran Perairan Kuala Seputih memakai perahu karet Basarnas Lampung, perahu nelayan dan speed lidah dengan radius 25 km dari lokasi kejadian.
Ketua Tim Basarnas Lampung di lapangan Rachmat Afriza mewakili Kepala Basarnas Lampung menyatakan bahwa Pencarian dilaksanakan hingga pukul 16.00 WIB sore ini dan hasil pencarian masih belum ada tanda tanda dari korban atau nihil.
“Pencarian atas 1 orang ABK KM Safari atas nama Acep di Perairan Kuala Seputih sampai dengan hari ke 7 hasil masih nihil, untuk kendala di lapangan cuaca buruk.” Ujar Rachmat.
Setelah pelaksanaan pencarian pada hari ini, seluruh tim SAR gabungan bersama dengan pihak keluarga melaksanakan evaluasi dan musyawarah.
Berdasarkan hasil musyawarah dan kesepakatan Tim SAR Gabungan serta pihak keluarga bahwa pencarian sudah dilaksanakan selama 7 hari dan belum adanya tanda-tanda dari korban serta pencarian sudah tdk efektif lagi maka operasi SAR dihentikan dan tetap melakukan pemantauan jika terlihat tanda – tanda korban maka operasi SAR akan dibuka kembali.
Korban Acep (Lakis/20 thn) merupakan warga kecamatan Kandang Haur Kabupaten Indramayu Jawa Barat.
Captain / Tekong Kapal KM Safari Cardi mewakili pihak KM Safari mengucapkan terima kasih kepada tim SAR gabungan yang telah bekerja sama dan memberikan seluruh dukungannya untuk pencarian ABK nya Acep walaupun hasilnya belum memuaskan.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih atas kerja kerasnya bapak-bapak semua yg telah menolong saya maupun itu dalam tenaga maupun pikiran. Semoga amal kebaikan bapak diterima oleh Allah dan semua kita pasrahkan kepada Allah.” Tambah Bp. Cardi. (hms)